CANDI SINGOSARI

      Candi Singhasari atau Candi Singasari atau Candi Singosari adalah candi Hindu – Buddha peninggalan bersejarah Kerajaan Singhasari yang berlokasi di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia.

     

Sejarah Candi Singosari

      Candi Singosari ditemukan sekitar awal abad 18 tahun (1800-1850), oleh orang Belanda yang bernama Nicolaus Engelhard, dengan sebutan candi Menara.

         Sempat juga diberi nama Candi Cella oleh seorang ahli purbakala bangsa Eropa dengan berpedoman adanya empat buah celah pada dinding-dinidng dibagian tubuhnya.

       Akhirnya nama yang hingga sekarang dipakai adalah Candi Singosari karena letaknya di Singosari.
      Candi Singosari terbuat dari batu endesit, dengan bentuk bangunan persegi empat, terdiri dari batur candi atau teras, kaki  candi, tubuh candi dan atap candi atau puncak yang menjulang keatas semakin runcing, candi  Singosari merupakan gambaran gunung Himalaya di India.

  Bagian - Bagian Candi  

•        Tingkat bawah persegi empat yang disebut batur / teras candi

•        Ruangan tempat arca yang disebut kaki candi / BHURLOKA

•        Tubuh candi / BWAHLOKA
•         Atap candi / SWAHLOKA

Arca Candi Singosari

Dokumentasi 

Maju Terus Pantang Mundur

Assalamualaikum WR WB Perkenalkan nama saya Nurhayati.Sebelumnya saya minta maaf. Atas cerita yg saya tulis. Merupakan suatu kebanggaan bagi saya bisa mengikuti kulah progam beasiswa D! POLTEKOM Kota MALANG. Pada tgl 18 september 2012 hari pertama masuk outbond. Peserta outbond semuanya ada 125 orang,dibagi menjadi 4 kelompok;kekompok kuda,kelompok harimau,kelompok kerbau dan kelompok matahari.Saya mendapat kemlompok matahari dengan jumblah anggota 12 orang yg terdiri dari 11 perempuan dan 1orang laki laki. Hari pertama isi dengan kegiatan nyanyi-nyanyi dan tanya jawab,yang di pimpin oleh bapak STENLY dari Bandung. Tgl 19 september 2012 adalah hari kedua outbond kegiatannya dimulai dari jam 07.00 Di mulai dengan senam kesegaran jasmani dan di lanjutkan dengan beberapa permainan, antara lain: mencari harta karun,menembus batas dan sarang laba-laba yang di lakukan di lapangan hingga selesai jam 11.15 kemudian istirahat,sholat dan makan siang. Setelah makan dilanjutkan lagi di dalam gedung ada permainan trasty dan sambung potensi.Kemudian ada pengarahan dari bapak STENLY mengenai TECHNOPRENEUR. Kita di ajari jualan misalnya bolpoin seharga rp 1500 harus dijual dengan harga yan setinggi-tingginya. Para peserta harus bisa bagaiman caranya bolpoin itu bisa terjual. Kita harus bisa meyakinkan pembeli agar dia mau membeli dengan harga yang tinggi. Kita harus percaya diri bahwa kita bisa, ternyata benar bahwa saya bisa menjual bolpoin itu dengan harga Rp 25000 ... Inilah pengalaman pertama saya berjualan, yang terpenting bagis kita dalam berusaha kita harus percaya diri dan tidak mudah putus asa ... MAJU TERUS PANTANG MUNDUR !!!